Mengenal Tarian Gandrung, Tarian Khas Banyuwangi yang Muncul di Film KKN di Desa Penari

HALLO BANTEN, JAKARTA - Bagi Anda yang sudah menonton film horror besutan sutradara Awi suryadi yang berjudul KKN di Desa Penari tentu tidak asing dengan salah satu adegan yang memperlihatkan wanita cantik yang berperan sebagai Badarawuhi tengah menari.

Meskipun tidak dijelaskan dalam film mengenai jenis tarian apa yang dibawakan keduanya, namun dari kostum yang dikenakannya dan gerakan tarian sangat mirip dengan para penari tari Gandrung.

Tari Gandrung sendiri, merupakan seni pertunjukan yang disajikan dengan iringan musik khas perpaduan budaya Jawa dan Bali.

Tarian ini adalah salah satu bentuk kebudayaan dari Suku Osing yang merupakan penduduk asli Banyuwangi.

Tarian ini dipentaskan dalam bentuk berpasangan antara perempuan (penari gandrung) dan laki-laki (pemaju) yang dikenal dengan paju.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 16 Mei 2022 : Libra, Scorpio, Sagitarius Butuh Tambahan Energi

Sejarah
Konon Tari Gandrung sudah dikenal sejak mulai dibabatnya Hutan Tirtagindo atau Tirta Arum untuk lokasi ibu kota Blambangan.

Hutan itu kemudian menjadi ibu kota Blambangan, menggantikan ibu kota sebelumnya, yaitu Ulu Pangpang.

Pemindahan ibu kota ini diprakarsai oleh Bupati pertama Banyuwangi yaitu Mas Alit yang dinobatkan pada tanggal 2 Februari 1774.

Dalam cerita tutur masyarakat Banyuwangi disebutkan bahwa penari Gandrung pertama adalah seorang laki-laki bernama Masran.