HALLO BANTEN, JAKARTA - Alina Fazleeva akan dideportasi setelah foto telanjang di pohon Suci Bali. Foto telanjang Alina Fazleeva beredar di media sosial.
Gubernur Bali Wayan Koster memerintahkan Kanwil Kemenkumham Bali untuk segera mendeportasi dua warga negara Rusia yang membuat foto tanpa busana di pohon sakral pada Objek Wisata Kayu Putih, Desa Tua, Kabupaten Tabanan.
BACA JUGA: Link Nonton Film KKN di Desa Penari Full Movie, Bukan Beredar di LK21 dan Telegram
"Kita jauh lebih penting menjaga budaya dan menghormati martabat Bali, daripada kita menoleransi tindakan-tindakan yang membuat budaya Bali ini tidak terjaga dan merusak citra pariwisata," kata Koster saat memberikan keterangan pers, di Jayasabha, Denpasar, Jumat.
Karena itu, ia meminta kedua warga negara Rusia yakni Alina Fazleeva beserta suaminya Amdrei Fazleev agar dilakukan pendeportasian dan segera meninggalkan wilayah Bali.
BACA JUGA: SimpleMan Punya Cerita Horor Lain, KKN di Desa Penari 2?
Menurut Koster, yang bersangkutan memang telah meminta maaf dan juga telah bersedia melakukan upacara atau ritual guru piduka, pembersihan. Namun, itu tidak cukup dan harus diberikan sanksi deportasi karena ini menyangkut kehormatan keluhuran budaya Bali yang harus ditegakkan bersama-sama,
Dalam kesempatan itu, ia kembali menyampaikan bahwa pariwisata Bali diselenggarakan dengan berbasis budaya, berorientasi pada kualitas dan menjaga martabat kebudayaan Bali.